Cara Kerja, Ukuran, dan Harga Trafo Step Down

Cara Kerja, Ukuran, dan Harga Trafo Step Down

Sentidomallorcapalace – Dalam peralatan listrik terdapat suatu alat yang dikenal dengan nama trafo atau biasa disebut dengan trafo. Alat ini memiliki fungsi mengubah tegangan bolak-balik menjadi lebih kecil atau lebih besar. Trafo yang beroperasi untuk mengubah level tegangan ini pada dasarnya terdiri dari dua jenis. Ada trafo step-up dan trafo step-down. Jadi untuk menghitung keduanya harus tahu dulu rumus trafo step-up dan step-down yang benar.

Cara Kerja Trafo Step Down

Prinsip kerja trafo step down adalah terdapat dua buah kumparan yang melingkari inti baja trafo. Kedua kumparan ini biasa disebut dengan kumparan primer dan kumparan sekunder (jumlah lilitan keduanya juga harus berbeda).

Untuk jenis trafo step-down ini, jumlah lilitan tembaga di primer akan lebih tinggi daripada di sekunder. Hal inilah yang mendasari trafo step down yang dapat menurunkan tegangan listrik sesuai dengan fungsi utamanya. Hampir semua fluks magnet yang dihasilkan oleh arus kumparan primer dapat masuk ke kumparan sekunder.

Sebenarnya cara kerja trafo step-up dan step-down adalah sama, yaitu menggunakan induksi elektromagnetik. Pengoperasiannya didasarkan pada induksi elektromagnetik yang terjadi pada kumparan primer ketika tegangan bolak-balik mulai mengalir.

Sedangkan fungsi inti besi pada komponen transformator adalah untuk menahan gaya gerak listrik induksi elektromagnetik. Induksi elektromagnetik ini akan menghasilkan fluks magnet pada inti besi. Kemudian akan terjadi ggl induksi yang terdapat pada belitan sekunder dan akan terjadi perpindahan daya dari primer ke sekunder transformator.

Untuk informasi lebih lanjut, tegangan yang dihasilkan pada kumparan sekunder pada dasarnya akan tergantung pada jumlah lilitan. Sebenarnya pembuatan trafo step down sangat bergantung pada perhitungan ini, karena jika salah perhitungan akan merusak komponen yang dialiri tegangan trafo akibat tegangan lebih.

Ukuran Trafo Step Down

Adapun ukuran trafo step-down juga sangat bervariasi, begitu juga dengan bentuknya. Ukurannya sendiri dapat bergantung pada jenis atau ukuran keluaran keluaran, sehingga semakin tinggi arus keluaran pada trafo step down maka semakin besar pula ukuran atau dimensi trafo tersebut.

Karena membutuhkan diameter lilitan sekunder yang lebih besar dan berbanding lurus dengan kapasitas arus. Tidak hanya itu, ukuran inti juga akan lebih besar. Seperti yang saya sebutkan sebelumnya, fungsi inti besi trafo adalah untuk menahan gaya gerak listrik induksi elektromagnetik pada kumparan primer yang menuju ke kumparan sekunder.

Harga Trafo Step Down

Komponen transformator ini biasanya ditawarkan dengan harga yang sangat bervariasi tergantung pada daya keluaran dan kapasitas watt yang diberikan. Untuk trafo step down ukuran kecil seperti 300 watt akan dibanderol dengan harga sekitar Rp 240.000 saja. Sedangkan untuk kapasitas 1500 watt biasanya mencapai Rp 660.000.

Namun, ada juga trafo step down yang dibanderol dengan harga sekitar Rp 100.000, cukup murah bukan? Trafo murah ini umumnya akan digunakan dengan kapasitas yang dibutuhkan hanya 100 watt dan konverter 220V ke 110V, sangat cocok untuk kebutuhan rumah tangga yang terhubung dengan berbagai peralatan elektronik.

Tentunya harga akan tergantung dari merk dan kualitas dari trafo itu sendiri. Jika Anda memilih merek terbaik, harganya akan lebih mahal dengan kualitas dan daya tahan yang jauh lebih baik dibandingkan dengan merek palsu.

Namun, sebelum membelinya, pastikan Anda mengetahui kapasitas yang dibutuhkan terlebih dahulu. Kalaupun hanya untuk kebutuhan penerangan, pilihlah trafo berkapasitas sedang atau kecil.

Sumber:

www.kelaselektronika.com